Rabu, 20 April 2011

Ariel Ciptakan single lagu di Dalam Bui

kompas.com - Kesedihan, penderitaan, dan kegelisahan tidak selamanya dapat membunuh kreativitas seseorang. Malah sebaliknya, kedua hal itu membuat seseorang menjadi luar biasa kreatif. Bahkan, mungkin saja melahirkan karya-karya besar. Vokalis Nazriel Irham alias Ariel "Peterpan", misalnya. Meski berada di bui, Senin (18/4/2011), ia bersama bandnya, Peterpan, meluncurkan single terbarunya yang berjudul "Dara" di Rutan Kebon Waru, Bandung, Jawa Barat.

Single itu dibuat Ariel saat dirinya menjalani masa hukuman di ruang tahanan terkait karena kasus video mesum dirinya yang sangat menggemparkan pada 2010 lalu. Lantaran kasus tersebut, karier Ariel, yang telah divonis tiga tahun penjara oleh PN Bandung itu, akan habis. Cemoohan dari banyak orang telah diterimanya. Juga, dalam tempo yang hampir berdekatan, masa depan Peterpan, band yang membesarkan namanya itu, sempat diisukan bubar.

"Ariel gelisah dengan banyak info dan isu Peterpan akan bubar. Itu yang dia katakan kepada saya. Dia sangat ingin single 'Dara' ini bisa dirilis di rutan," terang Budi, manajer Peterpan, saat dihubungi wartawan.

Mungkinkah "Dara", lagu yang sebelumnya adalah puisi yang ditulis Ariel dalam penjara itu, bisa jadi sebuah masterpiece dalam karier bermusiknya? Sebab, "Dara" diciptakannya dalam kesedihan dan kegelisahannya saat berada dalam penjara.

Penulis buku Erick G Wilson ada benarnya. Dalam bukunya Against Happiness: In Praise of Melancholy itu, ia meyakinkan bahwa kesedihan yang teramat dalam dapat memicu kreativitas luar biasa. Wilson kemudian merujuk beberapa seniman besar yang mampu melahirkan karya-karya masterpiece nan abadi, yang tak lekang di makan zaman. Sebut saja, John Lennon, Beethoven, dan penyanyi country Bruce Springsteen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cna certification